3 Tanda Seorang Teman Menyukai Kamu

Teman terkadang adalah orang terdekat denganmu, dan teman adalah teman pertama kamu menceritakan banyak hal dan dari sini terkadang perasaan seorang teman bisa berubah menjadi lebih dari sekedar itu, namun terkadang kamu tidak menyadarinya.

Pada umumnya ada 3 tanda seorang teman menyukai kamu dan mulai berusaha merubah apa yang selama ini kalian jalin, dan 3 tanda seorang teman menyukaimu ini sudah dibuktikan oleh sebagian wanita bahkan oleh pria juga.

Pertama ia akan berubah yang semula hanya bereaksi biasa tiba-tiba dia menjadi lebih menggoda dan suka bercanda. Dia juga akan lebih agresif ketika kamu memintanya melakukan sesuatu, misalnya meminta datang dan mengobrol.

Dua, dia akan selalu mencoba ada di saat kamu butuh, kapanpun bahkan ketika dia harus menemani adiknya ke mall atau mengantar ibunya pergi arisan.

Tiga, dia akan mulai melarang kamu melakukan sesuatu yang menurutnya tidak baik untukmu dengan berbagai alasan dia akan memperhatikan setiap detail dari keseharianmu.

Jika kamu berpikir bahwa dia melakukan itu karena dia temanmu, sebaiknya perhatikan sekali lagi dan lihat tanda-tanda lain yang menunjukan bahwa dia menyukaimu.

Ketika Cerai adalah keputusan anda

Cerai mungkin bukan sesuatu yang anda inginkan, bahkan tak pernah terlintas di benak anda sebelumnya. Tapi terkadang cerai adalah keputusan yang harus anda ambil ketika anda merasa tak ada lagi yang bisa dipertahankan dari rumah tangga anda. Banyak hal yang bisa kita usahakan dan coba lakukan ketika masalah timbul dalam rumah tangga anda. Berikut beberapa di antaranya:

1. Hilangkan emosi dan kecongkakan
Emosi dan Congkak sering jadi biang kerok keputusan cerai. Sebagai contoh perceraian yang kerap terjadi di kalangan artis. pertanyaannya mengapa mereka mudah sekali memutuskan untuk bercerai? karena mereka berpikir bahwa mereka bisa hidup tanpa pasangan, mereka punya uang lebih, tidak kurang satu apapun, merasa lebih hebat, merasa serba lebih dan akhirnya tak ada lagi pertimbangan lain selain kebaikan diri sendiri, bukan kebaikan anak ataupun keluarga. Jadi, hilangkan kesombongan itu, karena ada banyak hal yang lebih penting yang lebih berhak untuk anda pertahankan ketimbang kebaikan diri sendiri, anak dan keluarga itu salah satunya.

2. Kembali Jalin komunikasi dengan si dia
Komunikasi adalah hal yang sangat penting, jika anda berhenti berkomunikasi bisa dikatakan anda berhenti pula mengikat hubungan batin dengan si dia, dan itu bisa memacu kehadiran orang lain di hati anda. Jalin kembali komunikasi dengan si dia, singkirkan egois, emosi dan kecongkakan demi kebaikan anda dan keluarga.

3. Pikirkan kebaikannya meski sebesar kurma
Jangan pikirkan segala keburukannya, karena bisa saja dia tidak bermaksud melakukannya. Pikirkan kebaikannya walaupun hanya sebesar kurma.

Jika tiga langkah sudah anda lakukan dan tak ada perbaikan, mungkin cerai adalah keputusan terbaik untuk anda, tapi jelas cerai bukan jalan terbaik bagi anak, orang tua dan keluarga anda.